menu

Langkah-langkah Instalasi Dual Booting

Saat ini kita sering menemui komputer dengan proses dual booting. OS yang sering dipakai untuk dual booting Windows dengan Linux yang memiliki bermacam-macam varian dalam satu OS, seperti saja Linux yang memiliki DISTRO Red Hat, Fedora, Ubuntu, Open Suse dan lain-lain.
Kali ini saya akan menjelaskan cara melakukan dual booting Windows XP dengan Linux Open Suse.

Pertama kita menginstall Windows Xp terlebih dahulu.

- pertama kita hidupkan komputer

- kemudianmasuk ke menu BIOS {dg cara menekan tombol del, f2,dll}

- kemudian kita mengatur load optimized defaults klik enter lalu pilih (Y)

- lalu kita mengatur boot sequence (klik enter)

- kemudian kita atur urutan booting- pilih 1st menjadi Cd-rom

- pilih 2nd menjadi Harddisk

-pilih 3rd menjadi disable

- kita simpan dan keluar dengan cara tekan F10 klik enter lalu tekan {y}

- sebelum keluar kita masuk kan cd windows Xp terlebih dahulu

- tunggu booting ke CD-rom lalu tekan sembarang tombol

- tunggu jendela setup sampai selesai

- tunggu sampai keluar jendela

- pilih agree tekan F8

- tunggu sejenak,,, kemudian anda akan dihadapkan pada tampilan ini:

- sekarang kita masuk ke menu partisi

disitu anda dapat mengatur partisi dg keinginan anda Contoh:

drive C: 10000 MB {10 GB}

drive D: 15000 MB {15 GB}

drive E: sisa nya

- pilih drive C: lalu tekan enter, dan tunggu hingga tampilan ini keluar

- klik bila hardisk baru pilih NTFS yang biasa

hardisk lama pilih NTFS yang Quick

- System akan melakukan proses instalasi. Tunggu sampai proses instalasi awal selesai, System akan meminta kita memasukkan computer name dan company name. Jika sudah tekan NEXT.


- Masukkan Serial number CD WINDOWS yang dipakai lalu tekan NEXT.

- Pilih Regional temapt kita untuk DATE AND TIME. Kemudian NEXT.

- System akan menginstall Network Device. Setelah selesai, system akan memintak kita configurasi network. Tekan NEXT 2x karena kita tidak membahas NETWORKING.

- System akan melanjutkan proses instalasi kembali kira-kira 20 menit. Tunggu sampai komputer melakukan restart dengan sendirinya yang menandakan proses instalasi telah selesai.

- Akan muncul WELCOME note WINDOWS XP. Tekan NEXT. Kemudian lakukan registrasi jika mau, jika tidak pilih ” No Thanks” dan tekan NEXT. Isi nama username kita, lalu tekan NEXT. Kemudian tekan FINISH.















-setelah selesai mengistal windows instal drivernya


- lalu instal aplikasi-aplikasi yang anda inginkan seperti:

-winrar

-ms office

-antivirus

-winamp

-broserinternet Contoh:

-opera

-mozila firefox

-google crome

setelah Windows Xp beserta semua aplikasi dan drivernya diinstall, sekarang shutdown terlebih dahulu kemudian masukkan cd Linux-Open Suse 11.1. kemudian anda akan dihadapkan pada tampilan-tampilan berikut beserta tahap-tahap dalam menginstall Open Suse berbasis GUI.

-Pertama kita masukkan cd instalasi linux Open Suse

-kemudian akan muncul tampilan layar yang didalamnya terdapat gambar CD. Dan terdapat tulisan : Welcome, Bienvenue, Vitejte, Benvenuto, Willkommen, Bienvenido.


- Kemudian akan muncul Boot Screen, Pada Boot Screen terdapat pilihan Boot From Hardisk, Installation, Repair Installed system. Rescue System, Firmware Test, dan Memory Test.


- Pada dialog test ini, pilih Installation.


-Setelah kita memilih Installation, computer akan loading


- Dan berikut ini adalah proses kedua setelah proses loading mencapai 100% selesai.


-Setelah proses yang kedua, akan memulai proses instalasi.


-Kemudian akan muncul Welcome Screen dimana pada step ini user diberi pilihan untuk menyesuaikan bahasa dan layout keyboard yang digunakan.


- Kemudian pilih bahasa Indonesia. Dan pada Welcome Screen akan berubah dengan sendirinya menjadi bahasa Indonesia.]


- Pada step ini tampil pula open SUSE. License Agreement.


Selanjutnya pilih klik tombol Next untuk melanjutkan proses installasi. YaST akan melakukan System Probing dengan menganalisa konfigurasi komputer untuk menentukan seting yg akan digunakan nantinya.

.

- Selanjutnya pilih tombol next(lanjutkan) untuk melanjutkan proses installasi. YaST akan melakukan System Probing



- kemudian akan muncul jendela System Probing, pada langkah ini menginstal probe USB devices, probe FireWire diveces, probe floppy disk devices, probe harddisk controller, load kernel modules for harddisk controllers, probe hard disks, search for linux partitions, search for file, evaluate update possibility, initialize package manager.





- Ada 3 pilihan mode yang sudah disediakan, installasi baru, update install, perbaiki sistem yang terinstallasi,karena kita akan menginstall maka pilih “instalasi baru” dan pilihan Use Automatic Configuration kemudian klik lanjutkan(next).

- Tahap instalasi berikutnya adalah konfigurasi waktu and Time Zone. Pada pilihan daerah kita pilih Asia, dan pada zona waktu kita pilih Jakarta ,maka akan membuat jakarta di-zoom. Klik tombol ubah untuk menyesuaikan jam dan tanggal. Setelah proses setting di atas selesai, klik lanjutkan.


- Pada step ini “change date and time” klik pada secara manual dan kemudian setting waktu dan tanggalnya yang sesuai. Setelah proses setting di atas selesai, klik setuju.


- Kemudian tampilan otomatis akan kembali pada tampilan “jam dan zona waktu”klik lanjutkan untuk melanjutkan ke proses instalasi selanjutnya.


- Selanjutnya, instalasi sampai pada Desktop Selection. Di sini bisa kita pilih desktop yg akan diinstall, dua yg utama adalah GNOME dan KDE 4.1. Dan pilih KDE 4.1 kemudian klik lanjutkan.


Tahap instalasi selanjutnya adalah manajemen Disk, dan YaST akan memberikan Suggested Partitioning untuk instalasi kita.
Jika ingin memodifikasi skema untuk partisi /boot, klik Edit Partition Setup pilih /dev/hda5, lalu pada Partition Summary klik Edit. Pada Edit Partition, pilih Format Partition, dan File System ganti menjadi Ext2. Pada Mounting Options, pilih Mount Option dan ganti Mount Point-nya menjadi /boot.


Kemudian akan muncul jendela “installation-warming Up” di sini akan melakukan installasi konfigurasi tunggu hingga tahap selanjutnya.


Langkah berikutnya adalah User Setting, kita meminta untuk membuat user baru (tapi bukan root user) sebagai pengguna primer dari openSUSE ini nantinya. Pada Create New User ini, masukkan Nama Lengkap, Username dan Password.

Create New User
Secara default, opsi Use this password for system administrator diaktifkan. Artinya password untuk root akan sama dengan password user yg akan dibuat ini. Jika tidak diaktifkan, maka pada langkah selanjutnya YaST akan meminta password untuk user root. Pada kesempatan ini, Saya biarkan saja opsi itu aktif. Toh password untuk root nantinya bisa diganti…
Berikutnya YaST menampilkan overview instalasi, yg merupakan detail dari apa yg akan dilakukan YaST nantinya. Jika ada yg ingin diubah, klik headline kategori setting atau klik tombol Change kemudian pilih setting yg akan diubah.

Create New User
Secara default, opsi Use this password for system administrator diaktifkan. Artinya password untuk root akan sama dengan password user yg akan dibuat . Jika tidak diaktifkan, maka pada langkah selanjutnya YaST akan meminta password untuk user root. Dan kemudian kita isi user’s full name, username, password dan konfrimasi password. Kemudian klik lanjutkan.


Berikutnya YaST menampilkan overview instalasi, yg merupakan detail dari apa yg akan dilakukan YaST nantinya. Jika ada yg ingin diubah, klik headline kategori setting atau klik tombol Change kemudian pilih setting yg akan diubah.

Berikutnya YaST menampilkan keyakinan kita untuk memakai password yg kita isi tadi, klik Ya.

Selanjutnya, YaST menampilkan lagi................


Tahap selanjutnya. Setting instalasi akan muncul klik lanjut.


Kemudian akan muncul partitioning, software dll. Jika sudah yakin dan pasti dengan settingan-nya, klik tombol Install untuk lanjut.


Selanjutnya akan muncul “konfrimasi installasi” di sini kita di pastikan oleh YaST apakah kita sudah bisa di lanjutkan atau tidak, jika tidak kita bisa setting kembali. Sekali lagi, klik tombol Install untuk melanjutkan proses instalasi.


Kemudian akan muncul “lakukan installasi”yang berisi keep your system secure and up to date dan pada step ini juga melakukan deploying images hingga mencapai 100%.


Selanjutnya juga melakukan instalasi yg berisi computing on-the-go dan proses deploying tetap berjalan.


Tampilan selanjutnya juga melanjutkan proses instalasi di atas yang berisi “virtualization Technology and Application Develpment Tool”.


Selanjutnya masih dalam proses instalasi. Dan tunggulah hingga 100%.


Pada tampilan ini memberitahukan bahwa openSUSE Project, Community Support, dan Build Service sudah di instal.


Dan berakhirlah proses instalasi. Dan akan muncul sebuah desktop Linux openSUSE. Berikut ini adalah desktop yang menggunakan KDI 4.1.


setelah Open Suse diinstall, unutuk mengeceknya anda harus melakukan reboot dan setelah itu akan muncul tampilan ini, dan anda bisa pilih linux Open Suse atau Windows XP.


Selamat mencoba !.

0 komentar:

Posting Komentar